KADOS -- Edisi 233 (22 -- 28 Desember 2014)
Salam damai Yesus Kristus,
Menikmati hal-hal rohani seharusnya menjadi antusiasme setiap orang percaya. Dalam buku "Berpola Pikir Rohani" karya John Owen, dikatakan bahwa orang yang memiliki pola pikir rohani adalah orang yang bisa menikmati hal-hal rohani secara stabil, tidak peduli dalam keadaan/situasi seperti apa. Kasih yang stabil akan hal-hal rohani akan membentuk karakter orang percaya untuk mengasihi segala sesuatu yang sejalan dengan kebenaran firman Tuhan. Di luar itu, ia tidak akan menaruh fokus sedikit pun di sana. Jika sampai hari Anda masih kesulitan untuk menikmati hal-hal rohani, mintalah pertolongan Tuhan agar Anda dimampukan untuk melakukannya. Jangan lupa, berdoa secara rutin dan sungguh-sungguh menjadi langkah awal terbaik yang harus dilakukan setiap orang percaya.
Segenap redaksi KADOS mengucapkan "Selamat Natal 2014". Kasih dan damai sejahtera dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kita semua. Amin.
Selamat berdoa, Tuhan Yesus memberkati.
Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >
22 Desember 2014 -- Hari Ibu
Ibu menjadi sosok yang penting dalam pengasuhan, pendidikan, dan pembentukan karakter seorang anak. Melalui pengabdian seorang ibu kepada keluarga, karakter dan kemajuan sebuah bangsa ditentukan. Oleh karena itu, bertepatan dengan Hari Ibu ini, mari kita berdoa agar Tuhan memberkati ibu-ibu kita semua dan seluruh ibu yang ada di Indonesia. Biarlah Tuhan senantiasa menambahkan hikmat, kasih, dan kesejahteraan bagi seluruh Ibu di Indonesia sehingga melalui pengasuhan dan pendidikan yang mereka berikan, anak-anak Indonesia dapat bertumbuh menjadi manusia yang takut akan Tuhan, unggul, berkarakter, dan cerdas. Biarlah tangan Tuhan senantiasa menuntun dan memberi hati yang penuh dengan cinta kasih kepada para Ibu di Indonesia.
23 Desember 2014 -- Persiapan Hati Jemaat Tuhan untuk Menyambut Natal
Sebentar lagi Natal tiba, tentunya banyak gereja sudah siap untuk merayakan hari yang istimewa ini. Semua persiapan untuk ibadah Natal, termasuk rangkaian acara perayaan Natal, pasti sudah disiapkan jauh-jauh hari oleh semua pelayan Tuhan. Dari semua persiapan ini, yang paling penting adalah persiapan hati untuk menyambut kedatangan Yesus Kristus di hati kita. Ia lahir ke dunia menjadi anugerah terindah bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya. Kita pasti tidak ingin melewati Natal tahun ini tanpa makna. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar jemaat Tuhan mempersiapkan hati mereka untuk menyambut Natal. Kiranya mereka boleh menerima kasih dan sukacita Kristus yang sejati melalui Natal tahun ini.
24 Desember 2014 -- Keamanan Selama Perayaan Natal
Natal semakin menjelang dan akan ada banyak kebaktian serta perayaan Natal di berbagai tempat di seluruh Indonesia. Mari kita berdoa, agar kebaktian serta perayaan Natal nanti dapat berlangsung dalam suasana aman dan kondusif bagi seluruh umat percaya, serta aparat keamanan dan warga di sekitar lingkungan gereja dapat Tuhan pakai untuk turut menjaga keamanan selama kebaktian Natal berlangsung. Dan, akhirnya, kita berdoa agar perayaan Natal tahun ini tidak menjadi proyek mercusuar gereja yang menimbulkan kecemburuan sosial, tetapi justru mampu menjadi kesaksian gereja akan kasih dan kepedulian Kristus pada dunia.
25 Desember 2014 -- Perayaan Hari Natal
Puji Tuhan!! Hari ini, seluruh orang percaya merayakan hari Natal -- hari kelahiran Sang Juru Selamat ke dunia. Sebagian besar gereja merayakan Natal tepat pada hari ini. Namun, beberapa bidang pelayanan di gereja mungkin akan merayakan Natal beberapa hari sesudahnya, mengingat adanya beberapa acara yang mungkin bisa berbenturan dengan acara gereja. Baik hari ini maupun beberapa hari mendatang, Natal tetap akan berkesan di hati kita jika kita menyambutnya dengan kesungguhan hati kita. Marilah kita merayakan Natal dengan penuh sukacita dan ucapan syukur karena kita sadar bahwa kelahiran Yesus adalah bukti kasih Allah kepada umat-Nya. Berdoalah pula agar setiap gereja bisa merasakan makna Natal yang sesungguhnya sehingga banyak gereja boleh semakin bertumbuh di dalam Tuhan.
26 Desember 2014 -- Dampak Natal untuk Kehidupan Orang Percaya
Natal merupakan bukti nyata kepedulian Allah kepada dunia dan awal dari rangkaian peristiwa gerejawi yang menjadikannya peringatan bagi seluruh orang percaya. Dalam peristiwa Natal, kita dapat melihat bahwa Allah turun ke dunia untuk melakukan karya kasih-Nya bagi keselamatan manusia. Akan tetapi, di beberapa gereja, sering kali Natal menjadi ajang perayaan besar di penghujung tahun yang kurang mengedepankan inti dari pesan Natal. Karena itu, mari kita berdoa, agar pada tahun ini dan pada tahun-tahun mendatang, gereja semakin menyadari pentingnya makna Natal sebagai peristiwa untuk membangun iman, kasih, dan pengharapan orang-orang percaya sehingga kehidupan mereka akan semakin bertumbuh, berbuah, dan menjadi berkat bagi sesama.
27 Desember 2014 -- Retret Komunitas Tunanetra
Meskipun para penderita tunanetra memiliki kelemahan dalam penglihatan, beberapa orang dari mereka justru semakin bersemangat dalam menjalani hidup dengan apa yang masih mereka miliki. Kekurangan mereka tidak menjadi penghalang untuk maju, bahkan untuk mendapatkan firman Tuhan bagi hidup mereka. Salah satu akses bagi mereka untuk bertumbuh di dalam Tuhan adalah dengan mengikuti kegiatan rohani bagi para tunanetra. Adanya retret tahunan bagi para tunanetra, yang biasanya dilakukan di Bandungan, ternyata bisa sangat efektif menolong mereka untuk semakin mengenal Tuhan. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar kasih-Nya senantiasa merangkul dan menolong mereka bertumbuh di dalam Tuhan. Berdoalah pula agar retret tahun ini bisa diselenggarakan dengan baik, lancar, dan memberkati mereka yang mengikutinya.
28 Desember 2014 -- Kondisi Air di Indonesia
Air merupakan zat vital bagi kehidupan. Walaupun air merupakan sumber daya alam yang terbarui dan tidak akan habis, laju peningkatan jumlah penduduk menjadi penyebab utama dalam berbagai masalah penurunan kuantitas dan kualitas air. Krisis air bersih, banjir, kekeringan, pencemaran air oleh limbah kimia dan bakteri e-coli, dan pencemaran air tanah akibat intrusi merupakan sebagian masalah yang kini banyak dihadapi oleh masyarakat Indonesia di seluruh daerah. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar masyarakat Indonesia semakin memiliki pemahaman yang tepat mengenai pengelolaan air, baik dalam hal kebijakan menggunakan air maupun dalam upaya pengelolaan air demi mencegah dan menanggulangi krisis air bersih. Berdoalah pula bagi kebijaksanaan pemerintah Indonesia, agar semakin mengedepankan isu-isu kelestarian lingkungan dan yang berpihak pada masyarakat, khususnya dalam perlindungan terhadap sumber-sumber air di berbagai wilayah di Indonesia.
Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T. dan N. Risanti
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
Tidak ada komentar:
Posting Komentar