Senin, 29 Desember 2014

TRS: (e-RH) Desember 30 -- MISTERI MASA DEPAN

----Pesan yang diteruskan----
Dari: owner-i-kan-akar-renungan-harian@hub.xc.org
Kepada: i-kan-akar-renungan-harian@hub.xc.org
Email Keluar: Sen, 29 Des 2014 08:10 Waktu Baku Pasifik
Judul: (e-RH) Desember 30 -- MISTERI MASA DEPAN

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 30 Desember 2014
Bacaan : Yakobus 4:13-17
Setahun: Wahyu 19-20
Nats: Sebenarnya kamu harus berkata, "Jika Tuhan menghendakinya, kami
akan hidup dan berbuat ini dan itu." (Yakobus 4:15)

Judul:

MISTERI MASA DEPAN

Tak ada seorang pun yang tahu pasti apa yang akan terjadi nanti.
Jangankan satu tahun, satu bulan, atau satu minggu ke depan. Hari
esok, satu jam, bahkan untuk satu menit ke depan pun tak ada orang
yang tahu pasti apa yang akan terjadi. Orang hanya bisa meramal,
namun masa depan tetaplah misteri. Mengapa Tuhan tidak mengizinkan
manusia memiliki kuasa untuk mengetahui masa depan?



Bacaan Alkitab hari ini menjawab pertanyaan itu. Jika manusia
memiliki kuasa untuk mengetahui apa yang akan terjadi esok, manusia
akan mudah memegahkan diri dalam congkaknya (ay. 16). Manusia tak
akan lagi bergantung pada Tuhan. Sebaliknya, manusia akan bergantung
pada kekuatannya sendiri untuk menaklukkan segala kesusahan hari
esok. Padahal, Tuhan sungguhsungguh rindu melihat kita senantiasa
bergantung pada-Nya. Dia rindu menjadi Pemandu dan Pemelihara kita
sepanjang perjalanan hidup ini. Lagi pula, bukankah banyak hal tak
bisa ditaklukkan oleh kekuatan manusia semata?



Masa depan akan tetap jadi misteri. Hanya Tuhan yang tahu pasti apa
yang akan terjadi nanti. Bukan kita tak boleh menyusun rencana, tapi
kita tak boleh lupa: Siapakah manusia, bisa mereka-reka masa depan?
Hidup kita bak uap saja. Sebentar kelihatan lalu lenyap (ay. 14).
Itulah sebabnya, dalam menyusun rencana, tak perlu bermegah apalagi
congkak. Kita tak pernah tahu, apa yang akan terjadi esok.
Perkatakan selalu dalam hati: "Tuhan ini rencanaku, jadilah seturut
kehendak-Mu" (ay. 15). --Okky Sutanto /Renungan Harian

ANDALKAN TUHAN SENANTIASA,
DIALAH PEMANDU DAN PEMELIHARA PERJALANAN KITA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yakobus+4:13-17

Yakobus 4:13-17

13 Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: "Hari ini atau besok kami
berangkat ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan
berdagang serta mendapat untung",
14 sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti
hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja
kelihatan lalu lenyap.
15 Sebenarnya kamu harus berkata: "Jika Tuhan menghendakinya, kami
akan hidup dan berbuat ini dan itu."
16 Tetapi sekarang kamu memegahkan diri dalam congkakmu, dan semua
kemegahan yang demikian adalah salah.
17 Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi
ia tidak melakukannya, ia berdosa.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+19-20
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+19-20


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar