Kamis, 18 Desember 2014

TRS: (e-SH) 19 Desember -- Lukas 1:5-25 - Tidak ada yang mustahil

e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 19 Desember 2014
Ayat SH: Lukas 1:5-25

Judul: Tidak ada yang mustahil

Teofilus adalah seorang pejabat Romawi yang dipengaruhi oleh
pengajaran Romawi dan filsafat Yunani, yang sulit memercayai
hal-hal yang mustahil atau tidak masuk akal. Menghadapinya, Lukas
memulai kisahnya dengan pemberitahuan tentang kelahiran Yohanes
Pembaptis.

Lukas memulai dengan kisah keluarga Zakharia dan Elisabet (5) yang
bergumul karena belum memiliki anak hingga masa tua mereka (7).
Padahal, mereka hidup benar dan setia di hadapan Tuhan (6), di
tengah kemunduran kerohanian orang Yahudi di bawah pemerintahan
Herodes yang diktator dan korup. Pasangan suami istri itu tentu
sudah berdoa sekian lama, tetapi Tuhan belum juga menjawab. Meski
demikian, Zakharia tetap percaya dan setia melayani Tuhan. Pada
waktu ia mendapat giliran dari rombongan keimamannya (menurut
1Taw. 24 ada 24 rombongan imam) untuk membakar ukupan di Bait
Allah (9), malaikat Gabriel datang membawa pesan bahwa Tuhan telah
mendengar doa mereka. Mereka akan mempunyai seorang anak laki-laki
(13). Anaknya akan menjadi nazir dan penuh dengan Roh Kudus (15).
Ia akan menjadi perintis jalan Tuhan dalam membawa umat Israel
kembali kepada Tuhan dan membuat keluarga dipulihkan (16-17).

Namun berita indah ini justru membuat Zakharia bimbang karena fakta
bahwa ia dan isterinya sudah tua (18). Mana mungkin lagi mereka
memperoleh anak? Maka Zakharia pun harus membayar harga untuk
ketidakpercayaannya pada perkataan malaikat. Ia tidak percaya
bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. Ia lupa akan apa yang
Tuhan pernah lakukan terhadap Abraham dan Sara pada masa tua
mereka. Akibatnya, ia menjadi bisu (20, 22)! Namun
ketidakpercayaan Zakharia tidak membuat Allah menarik
perkataan-Nya. Beberapa waktu kemudian Elisabet pun mengandung
(24).

Meragukan jawaban Tuhan terhadap doa-doa mungkin kita alami juga
tatkala menghadapi masalah yang tak teratasi dalam jangka waktu
lama. Walau demikian, jangan bimbang. Tetaplah berharap karena
tidak ada masalah yang terlalu besar bagi Tuhan.

e-SH versi
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:

Lukas 1:5-25

5 Pada zaman Herodes, raja Yudea, adalah seorang imam yang bernama
Zakharia dari rombongan Abia. Isterinya juga berasal dari
keturunan Harun, namanya Elisabet.
6 Keduanya adalah benar di hadapan Allah dan hidup menurut segala
perintah dan ketetapan Tuhan dengan tidak bercacat.
7 Tetapi mereka tidak mempunyai anak, sebab Elisabet mandul dan
keduanya telah lanjut umurnya.
8 Pada suatu kali, waktu tiba giliran rombongannya, Zakharia
melakukan tugas keimaman di hadapan Tuhan.
9 Sebab ketika diundi, sebagaimana lazimnya, untuk menentukan imam
yang bertugas, dialah yang ditunjuk untuk masuk ke dalam Bait Suci
dan membakar ukupan di situ.
10 Sementara itu seluruh umat berkumpul di luar dan sembahyang. Waktu
itu adalah waktu pembakaran ukupan.
11 Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di
sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan.
12 Melihat hal itu ia terkejut dan menjadi takut.
13 Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: "Jangan takut, hai
Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu,
akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau
menamai dia Yohanes.
14 Engkau akan bersukacita dan bergembira, bahkan banyak orang akan
bersukacita atas kelahirannya itu.
15 Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum
anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai
dari rahim ibunya;
16 ia akan membuat banyak orang Israel berbalik kepada Tuhan, Allah
mereka,
17 dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia
untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati
orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan
demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya."
18 Lalu kata Zakharia kepada malaikat itu: "Bagaimanakah aku tahu,
bahwa hal ini akan terjadi? Sebab aku sudah tua dan isteriku sudah
lanjut umurnya."
19 Jawab malaikat itu kepadanya: "Akulah Gabriel yang melayani Allah
dan aku telah diutus untuk berbicara dengan engkau dan untuk
menyampaikan kabar baik ini kepadamu.
20 Sesungguhnya engkau akan menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata
sampai kepada hari, di mana semuanya ini terjadi, karena engkau
tidak percaya akan perkataanku yang akan nyata kebenarannya pada
waktunya."
21 Sementara itu orang banyak menanti-nantikan Zakharia. Mereka
menjadi heran, bahwa ia begitu lama berada dalam Bait Suci.
22 Ketika ia keluar, ia tidak dapat berkata-kata kepada mereka dan
mengertilah mereka, bahwa ia telah melihat suatu penglihatan di
dalam Bait Suci. Lalu ia memberi isyarat kepada mereka, sebab ia
tetap bisu.
23 Ketika selesai jangka waktu tugas jabatannya, ia pulang ke rumah.
24 Beberapa lama kemudian Elisabet, isterinya, mengandung dan selama
lima bulan ia tidak menampakkan diri, katanya:
25 "Inilah suatu perbuatan Tuhan bagiku, dan sekarang Ia berkenan
menghapuskan aibku di depan orang."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org

Tidak ada komentar:

Posting Komentar